Mungkin pertanyaan ini sering pembaca lontarkan. Atau mungkin saudara atau teman Anda yang baru mengenal apa itu bekam. Sebagaimana kita ketahui bahwa dalam tubuh kita ini terjadi proses kimiawi yang kita kenal metabolisme tubuh. Sisa-sisa metabolisme tersebut dikeluarkan dengan melalui keringat, feses, dsb. Namun ada kalanya sisa-sisa tersebut sebagiannya tidak ikut dikeluarkan, dan akhirnya mengendap di dalam tubuh yang kemudian menyebabkan peyakit. Maka bekam adalah salah suatu proses terbaik untuk membuang sisa-sisa tersebut, terutama yang berada dalam darah yang kemudian kita sebut dengan kotor (toksin/racun) yang berbahaya dari dalam tubuh badan melalui permukaan kulit.
Toksin adalah endapan racun/zat kimia yang tidak dapat diurai oleh tubuh manusia. Darah kotor adalah darah yang mengandungi toksin/racun, atau lebih dikenali dengan darah beku yang menyumbat peredaran darah sehingga sistem peredaran darah tidak dapat berjalan dengan lancar. Keadaan ini sedikit demi sedikit akan mengganggu kesehatan fisik dan mental seseorang. Akibatnya kita sering terasa lesu, murung, resah, kurang sehat, mudah capek dan sebagainya. Ditambah lagi dengan angin yang sulit dikeluarkan dari tubuh yang akan mengakibatkan penyakit-penyakit seperti stroke, darah tinggi, kencing manis dan sakit jiwa.
Toksin adalah endapan racun/zat kimia yang tidak dapat diurai oleh tubuh manusia. Darah kotor adalah darah yang mengandungi toksin/racun, atau lebih dikenali dengan darah beku yang menyumbat peredaran darah sehingga sistem peredaran darah tidak dapat berjalan dengan lancar. Keadaan ini sedikit demi sedikit akan mengganggu kesehatan fisik dan mental seseorang. Akibatnya kita sering terasa lesu, murung, resah, kurang sehat, mudah capek dan sebagainya. Ditambah lagi dengan angin yang sulit dikeluarkan dari tubuh yang akan mengakibatkan penyakit-penyakit seperti stroke, darah tinggi, kencing manis dan sakit jiwa.
Toksin dalam tubuh manusia disebabkan oleh :
1. Pencemaran udara
2. Makan makanan instan yang mengandungi zat kimia yang tidak baik untuk tubuh seperti pengawet, pewarna, perisa, dan sebagainya.
3. Hasil pertanian yang melalui proses insektisida, fungisida, herbisida, dan sebagainya.
4. Tabiat buruk seperti merokok, makan tidak teratur/bersih, makanan terlalu panas atau dingin, terlalu masam, dan lain-lain
5. Obat-obatan kimia, kerana memiliki efek samping yang dapat merusak system organ, dan mikroorganisme dalam tubuh.
Faktor-faktor yang menyebabkan darah membeku :
1. Darah beku yang diakibatkan kecederaan ketika di dalam rahim saat dilahirkan.
2. Darah beku yang terjadi karena keseleo dan sebagainya.
3. Darah beku yang disebabkan oleh perbuatan sendiri seperti mengangkat beban terlalu berat, penggunaan pakaian ketat dan ikat kepala.
4. Darah beku yang diakibatkan emosi yang tidak terkontrol. Kemarahan, ketakutan, kesedihan, dan kerisauan menyebabkan pengeluaran adrenalin berlebihan yang dapat membahayakan metabolisme tubuh
5. Darah beku yang diakibatkan oleh diet yang tidak seimbang, kegemukan, sering sembelit, dan pencemaran alam sekitar
Oleh karena itu,darah beku dalam tubuh memang harus dikeluarakan, dengan cara apapun itu. Namun kaedah pengobatan allopathy (konvensional) tidak dapat bertindak demikian. Jadi, kita harus mencari kaedah pengobatan yang dapat bertindak mengeluarkan darah beku tersebut agar tubuh badan tidak lemah dan mudah diserang berbagai penyakit. Salah satu caranya adalah dengan berbekam. Banyak hadits-hadits shahih mengenai bekam di antaranya:
Dari Ibnu Umar RA, Rasulullah SAW bersabda: "Tidaklah aku melewati
satu dari langit-langit yang ada melainkan para malaikat mengatakan:
'Hai Muhammad, perintahkan ummatmu untuk berbekam, karena sebaik-baik
sarana yang kalian pergunakan untuk berobat adalah bekam, al-kist, dan
syuniz semacam tumbuh-tumbuhan'." (Kitab Kasyful Astaar 'an Zawaa-idil
Bazar, karya al-Haitsami, III/388)
Dari Anas bin Malik RA, Rasulullah SAW bersabda: "Kalian harus
berbekam dan menggunakan al-qusthul bahri." (Hadits Shahih Bukhari, Muslim, Ahmad,
dan an-Nasai dalam kitab as-Sunan al-Kubra no. 7581).
Dari Jabir al-Muqni RA, dia bercerita: "Aku tidak akan merasa sehat
sehingga berbekam, karena sesungguhnya aku pernah mendengar Rasulullah
SAW bersabda: 'Sesungguhnya pada bekam itu terdapat kesembuhan'."
(Hadits Shahih Ibnu Hibban (III/440))
Bekam merupakan kaedah paling unggul dan sangat berpengaruh untuk mengatasi berbagai penyakit. Bekam merupakan pencegahan (Preventive Medicine) dan juga sangat efektif untuk menyembuhkan (Curative Medicine). Bekam bukanlah pegobatan alternatif, tetapi merupakan pengobatan berdasarkan Sunnah Rasulullah, maka bekam memiliki satu hikmah yang luar biasa dari sisi khasiatnya, dan yang menyembuhkan tetap adalah Allah Subhanahu Wata’ala.
Bekam merupakan kaedah paling unggul dan sangat berpengaruh untuk mengatasi berbagai penyakit. Bekam merupakan pencegahan (Preventive Medicine) dan juga sangat efektif untuk menyembuhkan (Curative Medicine). Bekam bukanlah pegobatan alternatif, tetapi merupakan pengobatan berdasarkan Sunnah Rasulullah, maka bekam memiliki satu hikmah yang luar biasa dari sisi khasiatnya, dan yang menyembuhkan tetap adalah Allah Subhanahu Wata’ala.
0 comments:
Post a Comment